Perlindungan laut Bima merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat setempat. Peran masyarakat dalam perlindungan laut Bima sangat penting untuk menjaga keberlanjutan ekosistem laut di daerah tersebut. Dengan keterlibatan aktif dari masyarakat, upaya perlindungan laut Bima dapat lebih efektif dan berkelanjutan.
Menurut Dr. Yosephine T. Tuti, seorang ahli kelautan dari Universitas Hasanuddin, “Peran masyarakat dalam perlindungan laut Bima tidak boleh dianggap remeh. Masyarakat sebagai pemangku kepentingan utama harus terlibat dalam pengelolaan dan pemantauan ekosistem laut untuk menjaga keberlangsungan sumber daya laut.”
Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh masyarakat dalam perlindungan laut Bima adalah dengan mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya yang dapat merusak ekosistem laut. Selain itu, masyarakat juga dapat membantu dalam mengedukasi generasi muda tentang pentingnya menjaga kebersihan laut dan menghormati kehidupan laut.
Menurut Bapak Suhadi, seorang nelayan di Bima, “Kami sebagai masyarakat lokal merasa bertanggung jawab untuk menjaga kelestarian laut Bima. Tanpa laut yang bersih dan sehat, kami tidak akan bisa melaut dan mencari rezeki. Oleh karena itu, kami siap berperan aktif dalam upaya perlindungan laut Bima.”
Pemerintah daerah juga memiliki peran penting dalam mendukung upaya perlindungan laut Bima. Dengan memberikan sanksi kepada pelaku yang merusak lingkungan laut dan melakukan kampanye perlindungan laut, pemerintah dapat memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kelestarian laut Bima.
Dengan demikian, perlindungan laut Bima bukanlah tanggung jawab semata-mata pemerintah, melainkan juga tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat setempat. Dengan keterlibatan aktif dari masyarakat, keberlanjutan ekosistem laut di Bima dapat terjaga dengan baik. Semoga kesadaran akan pentingnya perlindungan laut semakin meningkat di kalangan masyarakat Bima.